Pantun Palembang Cinta merupakan salah satu jenis pantun yang berasal dari daerah Sumatera Selatan. Pantun ini memiliki ciri khasnya masing-masing, seperti menggunakan bahasa Melayu Palembang, kata-kata yang romantis, serta irama musik tradisional Palembang. Kata Gombalan dan Rayuan Khas Palembang. Di Palembang, ada kalimat rayuan yang merujuk pada kata “kakak adek” di atas, yaitu “Adek nak kakak tulah, ” itu semacam kalimat gombalan dalam bahasa Palembang. “Adek cinto nian samo kakak. Adek nak kakak tulah, ” artinya ialah “Adek cinta sekali sama kakak. Adek cuma mau sama kakak Contoh Pantun Perpisahan Cinta Tak Direstui. Kalau pergi ke kota Palembang. Jangan lupa jalan jalan ke jembatan ampera. Cukup sampai disini jalinan sayang. Supaya tidak lebih dalam hati terluka. Pempek palembang gurih rasanya. Makannya pakai kuah cuka. Tak kan bahagia kisah kita. Sehingga batombe sama dengan berpantun. Sesuai dengan namanya, kesenian berpantun ini dilaksanakan dengan cara berbalas pantun antar individu dan antar kelompok. Tombe sendiri dalam bahasa abai mempunyai tiga makna: 1) tiang atau tegak, 2) musyawarah atau mufakat, 3) bersatu. Dengan adanya tombe ini, masyarakat menjadi bersatu, bekerjasama Pantun Persatuan. 4 Maret 2022 05:30 Diperbarui: 4 Maret 2022 19:53 9296. +. Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Lihat foto. Ilutrasi Persatuan (sumber: Tribun.news.com) Siang hari makan sayur bayam. Lengkap dengan nasi dan lauknya. Pantun gombal yang pertama yaitu, ada pantun gombal yang bikin malu-malu kucing si doi. Dan berikut ini beberapa pantun gombal yang bikin malu-malu kucing. 1. Satu titik dua koma. Si cantik ada yang punya. 2. Buah duren buah kedondong. Abang keren, gendong aku dong. 3. .

pantun cinta bahasa palembang